seharusnya kemampuan psikisku sekuat iman bilal bin rabbah yang ditindih batu orang kafir demi menyelamatkan hatinya yang untuk Allah semata.
tetap kokoh...
aaa....................kenapa aku merasa sakit
Allahku.......sakitnya malah terlalu dalam.
apakah engkau sang Maha Pencipta yang punya hak mencipta SemauMU selalu menciptaka rasa sakit disetiap kehilangan?
dan aku selalu tak pernah siap atas kehilangan.
selalu ada ukiran kesakitan atas kehilangan.
terakhir.... ketakutan membungkus atas kehilangan dan kesakitan
* BINTANG
* MATAHARI
* BULAN
meskipun ciptaanmu yang satu ini tak pernah hilang sapai terompet sangkakala berbunyi, namun di hatiku benda benda itu sedikit membuyar dan menghilang.