25 mei sampai 1 Juni 2014, salah satu hari
bersejarah yag luar biasa untukku, yang tidak hanya mengubah hajat hidup banyak
orang dan masyarakat ikatan tetapi ada perubahan eh bukan, lebih tepatnya ada
penambahan sejarah dalam memori otakku ini.
Yah…..di hari itu terjadilah muktamar
setengah abad imm, even setingkat nasional yang luar biasa, sedangkan aku yang
biasa saja ditakdirkan Allah menjadi bagian dari itu, persiapan yang sungguh
luar biasa pula. Dimulai dari geragan politis hingga teknis yag benyak menguras
tenaga dan pikiran.
DPD IMM Jawa Tengah menjadi tuan rumah
untuk even megah ini, yang bererti juga ini even bukan hanya milik pimpina DPD
IMM Jawa Tengah melainkan seluruh masyarakat IMM Jawa Tengah, termasuk aku
adalah bagian kecil itu. Aku yang saat itu tertakdir menjadi sekretaris umum PC
IMM Sukoharjo dan lagi lagi takdir Allah terjadi muktamar di UMS, hehe
universitasku saat ini, universitas muhammadiyah terbesar dan termandiri di
wilayah Jawa Tengah sehingga even ini diselenggarakan di UMS, itu artinya
giliran teman-teman IMM Surakarta dan Sukoharjo secara kitalah sang penghuni
UMS. Yaah……muktamar segera disongsong oleh kami pimpinan cabang sebagai panitia
local teknis dan DPD IMM sebagai panitia local besar secara konseptor dan
teknis. Dan taraaaa………..persiapan 2 bulan sebelumnya sudah terjadi mulai agenda politis permintaan
kerjasama, pematangan konsep, pembentukan panitia hingga pelaksanaan
pengeluaran surat-surat.
Heemmm,,,,,bisa di tebak secara aku adalah
tertakdir sebagai sekretaris umum maka aku diamanahi sebagai tim
kesekretariatan dalam even ini, hahaha lagi lagi urusan administrasi,
surat-surat, kertas kertas lagi padahal aku juga tak pandai dalam hal
beginian, Taufiq ajah samapai setres ngajari aku selama 2 tahun dalam keadministrasian
sedangkan aku gag pinter-pinter juga..dan nyatanya aku tetap membidangi ini.
Yaah…kembali ke muktamar…
Aku takkan menceritakan jalannya persiapan
muktamar yang ribeeettt dan penuh semua jenis emosi manusia. Yang akan ku
ceritakan adalah sisi lain dari sebuah cerita muktamar. Dari sudut pandangku
tentunya.
Muktamar….
Ada cerita kekeluargaan….
Disana ada sebuah cerita kekeluargaan yang
ajaib, menyatukan 2 keluarga yang sejak lama saling bersebrangan gagasan, ide
juga saling bersaing secara ikatan namun, sejak saat itu semua menyatu melebur
demi sebuah kesuksessan entahlah yang awalnya dinomer2kan hingga dihilangkan,
kini kami saling membantu, Surakarta dan Sukoharjo sekarang berangkulan.