Hay...Terima kasih kamu telah datang di ramadhan 2024, entah di hari keberapa aku lupa namun semuanya serasa nyata sehingga aku masih ingat jelas walau itu hanya dalam bunga tidur.
Kamu datang menemuiku bebicara santai, perlahan yang aku bisa rassakan bahwa pembicaraan ini dari hati, dengan tulus meminta maaf atas segala hal yang terjadi pada kita dimasa itu, kisah beberapa tahun lalu kita sama sama goreskan menjadi sebuah cerita.
kita berdua menangis, terisak bersama, dan yah kita saling meminta maaf untuk akhirnya berjabat tangan sepakat memulai kehidupan baru, menuliskan cerita yang baru.
sama-sama saling mengikhlaskan bahwa kisah itu adalah hanya menjadi cerita masa lalu untuk menjadi pembelajaran bagi kita, mungkin jikalau ada waktu dan kondisi yang pas akan kita ceritakan kepada anak cucu, kelak agar tidak terjebak dalam situasi yang sama.
Akhirnya kalimat permintaan maaf itu keluar dan terucap dengan tulus dari hati untuk mengakhiri hiruk pikuk, kegaduhan pikiran juga hati yang terpendam dalam ruang prestisius dan terjabak didalamnya selama bertahun tahun.
yang salah satu penyebab aku minum olanzapine, nopres dan divalproex sodium setiap hari.
sungguh lama ribuan purnama kamu baru datang datang, atau kita berdua duduk bersama.
dan meskipun butuh waktu 10 tahun untuk berproses releasing, tidak apa-apa, aku kini lega, ikhlas, memaafkan mu juga aku.
Terima kasih atas segala pelajaran.